Langsung ke konten utama

Pengepakan

Pengepakan mempunyai dua fungsi utama, yaitu untuk pengiriman dan penjualan. Pengepakan ini dimaksudkan agar pakaian sampai ke tempat tujuan, tidak mengalami kerusakan dan siap dipakai oleh konsumen. Pengepakan harus kuat dan tertutup rapat, sehingga tidak mudah dirusak oleh pengaruh udara maupun karena penanganan, misalnya jatuh, terlempar, dan lain sebagainya. Pengepakan pakaian dapat dilakukan dalam bentuk tas, kotak karton, dan bungkusan. Dalam perdagangan ekspor, pengiriman pakaian dilakukan dengan menggunakan kontainer. Pakaian yang sudah dipak dalam jumlah tertentu kemudian dimasukkan dalam kontainer dan diangkut dengan kapal ke negara tujuan.

Terdapat setidaknya 3 (tiga) bentuk pengepakan yang ada di industri garmen, yaitu sebagai berikut :
  1. Pengepakan dengan Kotak Karton
    Kotak karton terbuat dari kardus dengan berbagai macam bentuk. Tiap-tiap kotak diisi dalam jumlah tertentu dengan bentuk lipatan pakaian yang bervariasi, kemudian ditutup rapat dan dilem dengan kertas perekat.
    Berbagai bentuk kotak karton dengan kemasan gantung antara lain :
    • Tape bottom
    • Drap bar in place
    • Fold back side walls
    • Load with full waccess
    • Close and tape side
    • Insert hold down pad
    • Close flaps and tape
  2. Pengepakan dengan Kotak Kertas
    Kotak kertas terbuat dari kertas tebal atau karton yang dilipat dengan berbagai bentuk antara lain sebagai berikut :
    • Full telescope box
    • Neck or shoulder style
    • Slide style
    • Ended box
    • Round box
    • Extension edge with padded top
  3. Pengepakan dengan Kantong
    Kantong terbuat dari kertas atau plastik transparan dengan berbagai bentuk. Ada dua bentuk dasar kantong yang serupa amplop dan kantong. Beberapa bentuk kantong amplop antara lain sebagai berikut :
    • Flat sack
    • Square
    • Automatic
    • Flat envelope
    • Window full face
    • Window die cut

Komentar